Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Lembaga-lembaga agama seharusnya mengajar dengan cara yang sama seperti (Tuhan) Yesus, atau Nabi Muhammad SAW di zaman itu, atau seperti yang dilakukan Buddha, Guru Nanak, atau siapa pun Nabi itu. Tapi ketika mereka melihat Mereka berkhotbah, menguraikan doktrinnya, mereka tidak menyukainnya. Saya tidak mengerti bagaimana seseorang yang religius yang mengajarkan doktrin yang sama, yah, yang juga menyatakan bahwa dia percaya pada Tuhan, satu Tuhan, dan mengulang-ngulang ajaran yang sama dari zaman kuno, lalu ketika Nabi, Guru yang baru datang, Dia melakukan hal yang sama. Tapi saya tidak tahu kenapa mereka selalu harus menganiaya Nabi itu.